MENGINSTAL WINDOWS XP MENGGUNAKAN VIRTUALBOX.
Hal yang perlu disiapkan untuk menginstal window XP yaitu
master dari Windows XP. Berikut ini adalah langkah menginstal windows xp
menggunakan VirtualBox:
1. Buka aplikasi VirtualBox
2. Klik
” New” (Shortcut Ctrl+N )(atau pilih menu Machine,
kemudian item New untuk membuat guest machine
baru. Kemudian akan muncul tampilan seperti dibawah ini
Pada Name diisikan Windows XP, pada type pilih Microsoft Windows dan pada version pilih versi Windows XP yang akan diinstal, ada Windows XP 32-bit dan Windows XP 64- bit. Kemudian klik Next.
3. Menentukan
besarnya kapasitas RAM yang akan dipakai. VirtualBox
akan memberikan saran alokasi memori untuk sistem operasi Windows XP yang
akan diinstall
4. Pengaturan
media penyimpanan (hard disk) yang akan digunakan virtual Windows
XP. VirtualBox memberikan rekomendasi kapasitas hard disk virtual
yang akan dibuat berdasarkan jenis sistem operasi yang ditentukan sebelumnya.
Sumber: Gufron
Rajo Kaciak: Cara Membuat Mesin Virtual Windows XP Dengan VirtualBox: http://dosen.gufron.com/tutorial/cara-membuat-mesin-virtual-windows-xp-dengan-virtu/26/
Dalam pengaturan hard disk virtual, tersedia 3 (tiga) opsi
yang dapat digunakan:
- Do not add a virtual hard
drive
Digunakan untuk pengguna tingkat mahir, karena hard disk virtual akan dibuat dalam pengaturan terpisah dan setelah pembuatan mesin virtual Windows XP selesai dilakukan. - Create a virtual hard
drive now
Digunakan untuk membuat hard disk virtual baru bersamaan dengan pembuatan mesin virtual Windows XP. - Use an existing virtual
hard drive
Gunakan opsi ini untuk memilih hard disk virtual yang sudah ada.
Pilih Create a virtual hard
drive now karena kita akan langsung membuat hard disk virtual
untuk mesin virtual Windows XP. Kemudian klik Create.
5. VirtualBox juga mendukung pembacaan jenis file dari aplikasi-aplikasi virtual lainnya, seperti VMDK (Virtual Machine Disk) yang merupakan format dari aplikasi virtual Vmware, VHD (Virtual Hard Disk) format dari Microsoft Virtual PC, HDD (Parallels Hard Disk) format aplikasi virtual dari Parallels atau format dari aplikasi virtual QEMU. Pilih VDI kemudian klik Next untuk melanjut proses selanjutnya.
6. Untuk
menentukan bagaimana hard disk virtual yang akan dibuat tersebut disimpan pada
hard disk fisik (hard disk host). Ada dua opsi yang
dapat dipilih:
- Dynamically allocated
yaitu kapasitas hard disk fisik akan digunakan berdasarkan berapa
kapasitas hard disk virtual sudah terpakai dan tidak berdasarkan berapa
ukuran hard disk virtual ditentukan. Kapasitas hard disk virtual akan
dibatasi berdasarkan ukuran yang telah ditentukan.
- Fixed size yaitu kapasitas
hard disk fisik akan digunakan berdasarkan ukuran kapasitas hard disk
virtual dibuat, walaupun kapasitas hard disk virtual tersebut masih kosong
atau belum digunakan.
Pilih Dynamically allocated kemudian klik Next.
7. Menentukan nama tampil dan nama folder tempat menyimpan file-file mesin virtual yang akan di buat sesuai dengan kebutuhan kita. Kemudian klik Create
8. Melakukan konfigurasi Windows XP di VirtualBox sudah selesai. Kemudian Klik Start untuk melanjutkan
9. Setelah muncul gambar lagi Klik OK untuk proses selanjutnya.
10. Maka setelah itu akan muncul gambar dibawah ini dan klik start:
7. Menentukan nama tampil dan nama folder tempat menyimpan file-file mesin virtual yang akan di buat sesuai dengan kebutuhan kita. Kemudian klik Create
8. Melakukan konfigurasi Windows XP di VirtualBox sudah selesai. Kemudian Klik Start untuk melanjutkan
9. Setelah muncul gambar lagi Klik OK untuk proses selanjutnya.
11. Tunggu beberapa saat sehingga muncul tampilan seperti berikut.
12. Lalu klik ok
13. Untuk memulai proses installasi yaitu pada Drive C:\ maka kita pilih menu Install dengan cara menekan tombol ENTER pada keyboard PC/Laptop kita. Sebelum proses install dimulai kita harus mem-format terlebih dahulu, nah karena Windows XP sudah termasuk kedalam File System jenis NTFS, maka baiknya kita mem-format dengan jenis file system NTFS, dan kemudian tekan ENTER untuk melanjutkan, seperti screen short berikut:
tunggu sampai proses format selesai.
14. Tunggu beberapa saat, maka setelah proses format selesai, proses Copying mulai berjalan. Seperti berikut ini:
16. Setelah proses copying maka akan ada proses installing seperti berikut:
Ikuti perintah yang muncul seperti pada gambar-gambar dibaawah ini contohnya
17. Melakukan perubahan atau seting untuk jenis regional, keyboard,
dan lain-lian. Pilih tombol Customize untuk melakukan perubahan regional. Jika
tidak melakukan perubahan regional, klik Next.
18. Berilah nama untuk
user Administrator system dan masukkan Password Administrator untuk membuat
sistem lebih aman, dan kemudian pilih Next untuk melanjutkan proses installasi.
Lihat contoh berikut ini:
19. Kita juga harus menseting untuk jenis taggal dan waktu, cari untuk jenis Time Zone GMT +7 (Bangkok, Hanoi, Jakarta), dan pilih Next untuk melanjutkan proses installasi, seperti berikut:
20. Konfigurasi untuk administrasi sistem sudah selesai, maka kita tinggal menunggu
proses installasi untuk networking dan yang lainnya (secara otomatis).
21. Beril nama untuk
group dari sistem untuk dipakai kalau kita berhubungan dengan jarigan. Untuk default nama dari group komputer (system) yaitu WORKGROUP, dan pilih Next untuk melanjutkan proses installasi.
proses intalan sudah selesai tunggu beberapa saat maka akan muncul perintah toolbox lalu klik ok
23. Klik continue
25. Pilih Yes untuk
melakukan registrasi online dan pilih Next untuk melanjutkan.
26. Beri nama untuk sistem yang
kita install, nama tersebut akan muncul di
start menu, dan pilih Next untuk melanjutkan.
No comments:
Post a Comment